Kali ini saya akan menuliskan artikel
tentang musikalisasi puisi. Kalau membahas tentang musikalisasi puisi ingat
tentang tugas kelompok pada awal kelas 9 semester lalu. Disaat mendapatkan
tugas musikalisasi puisi ini saya dan teman2 saya alias “Si Uyek” masih sangat
akrab, kompak dan kemana mana pasti selalu bersama. Tapi itu semua kini telah
hilang, sebutan Uyek untuk teman2 Qw itu kini telah hilang. Pasalnya ada salah
satu dari anggota Uyek yang menjauh dari Uyek yang lain, hanya karena perbedaan
prinsip Uyek sekarang menjadi peah. Namun walaupun sekarang hanya berlima tetap
dada kok sebutan untuk Uyek. Tapi mungkin persahabatan itu tak seindah waktu
kita pertama membentuk sebuah ikatan bernama Uyek Comunity. Eh, jadi lupa tentang artikel Musikalisasinya
Gara2 bahas tentang Persahabatan Qw dengan anggota Uyek yang lain.
Waktu
mendapatkan tugas dari Guru kita untuk membuat Musikalisasi Puisi kita memilih
Tema: Kasih sayang Bunda. Dan kami Menyanyikannya dengan aransemen lagu dari Gebby – Tinggal
Kenangan. Memang sih pada waktu presntasi kurang memuaskan tapi
Hasilnya menghibur semua teman2 serta Guru kami Pasalnya lagunyakan sudah
banyak yang tahu lagi pula Suara penyanyinya baguuussss baget ... Hahahaha...
jadi banyak yang suka
Dan ini lirik Musikalisasi Puisi
kami ..
Telah ku pandang
Wajahmu waktu tidur
Terdapat sinar yang penuh
keikhlasan
Terdapat sinar yang penuh
kesabaran
Terdapat sinar yang penuh kasih sayang Oh Bundaku ..
Kasih sayangmu tak akan pernah
hilang
Senandung merdu menidurkan diriku
Walaupun raga telah melelahkanmu
Namun dirimukan slalu menjagaku Oh
Bundaku ...
Dipagi hari aku membuat ulah,
Namun kau balas dengan senyum
manismu,
Hatiku bilang kalau aku menyesal
lalu ku bilang kata maaf pada mu Oh Bundaku
...
Selamat mencoba, bagi kalian yang mendapat
tugas untuk membuat musikalisai puisi semoga kalian bisa menjalankannya dengan
lancar. Aminn
Tidak ada komentar:
Posting Komentar